Siagakupas.com,Jakarta- Dalam Jumpa pers di Mabes TNI AD KSAD Jenderal Andika Perkasa Mengucapkan,

Lebih baik kita kehilangan 31 atau berapa pun prajurit yang terlibat dan apapun perannya, daripada nama TNI Angkatan Darat akan terus rusak oleh tingkah Oknum TNI pelaku yang tidak bertanggung jawab dan sama sekali tidak mencerminkan sumpah prajurit yang pernah mereka ucapkan pada saat menjadi prajurit TNI Angkatan Darat,” KSAD Jenderal Andika Perkasa dalam jumpa pers di Mabes TNI AD, Jakarta Pusat, Minggu, 30 Agustus 2020.

Kerusuhan anarkis berdarah ini bermula dari kabar bohong yang disebarkan seorang prajurit TNI, Prada Muharman Ilham, kepada rekan dan seniornya di grup WA, yang menyebut Ilham dikeroyok warga di kawasan Arundina, Cibubur.

Akibatnya, rekan-rekan Ilham yang tak terima kemudian menjadi beringas dan menganiaya secara membabibuta serta menjarah dagangan sejumlah warga dan tak lupa meratakan Polsek Ciracas.

Sekitar seratusan massa berambut cepak membakar Polsek Ciracas setelah mendengar kabar tak benar itu. Padahal Ilham hanya mengalami luka-luka ringan karena kecelakaan tunggal, akibat terpeleset dari motornya.

Pangdam Jaya, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, menyatakan sesuai perintah Panglima, seluruh pelaku dalam kerusuhan brutal ini bakal dikejar dan ditindak tegas jika terbukti, ucapnya***(red)