www.siagakupas.com
Follow:     Serikat Perusahaan Pers
Jum'at, 29 Maret 2024
 
Bantah Isu Tak Anggarkan Dana Covid-19 di Tahun 2021, DPRD Bengkalis Klarifikasi ke DPRD Riau
Editor: Jupian wrw | Jumat, 06-08-2021 - 11:31:46 WIB

TERKAIT:
   
 

Siagakupas.com, PEKANBARU- DPRD Kabupaten Bengkalis bersama Diskes dan BPKAD Bengkalis mendatangi Komisi V DPRD Riau. Kedatangan mereka tersebut adalah untuk mengklarifikasi terkait isu Bengkalis tidak menganggarkan anggaran Covid-19 di APBD tahun 2021.

Ketua Komisi V DPRD Riau, Eddy M Yatim mengatakan, bahwa kedatangan DPRD dan dinas terkait tersebut adalah karena adanya isu dan misinformasi yang berkembang.

"Dan yang benar adalah Pemkab Bengkalis, ada mengalokasikan anggaran penanganan Covid-19. Bahkan dianggarkan Rp96 Miliar untuk tahun 2021 sebelum refocusing, bahkan menjadi Rp100 miliar lebih setelah refocusing," kata Eddy Yatim.

Ia juga akan menelusuri informasi dari mana yang menyatakan bahwa Pemkab Bengkalis tidak menganggarkan anggaran Covid-19 pada tahun ini.

Sementaran itu, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Bengkalis Zahraini B yang membidangi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjelaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis ada menganggarkan anggaran Covid-19 di APBD 2021, sekitar Rp96 miliar.

Anggaran itu sudah berjalan hingga sekarang. Jadi, tidak mungkin Pemkab Bengkalis tidak menganggarkan karena sekarang adalah masa pandemi.

"Jadi, tidak mungkin kami tidak menganggarkan. Sedangkan daerah lain menganggarkan anggaran untuk Covid-19. Mungkin belum terlapor saja di provinsi," kata Zahraini, didampingi oleh Anggota Komisi IV, Kepala BPKA dan Kepala Diskes Bengkalis.

Kepala BPKAD Bengkalis Aulia menjelaskan, dalam penyaluran anggaran Covid-19 berbeda dari tahun 2020.

Tahun lalu anggarannya dimasukkan ke Belanja Tak Terduga (BTT) dan dikelola oleh BPKAD. Sementara tahun ini, anggaran dikelola oleh OPD terkait.

Dalam pelaksanaan dibagi menjadi tiga komponen, yaitu jaringan pengamanan nasional, pemulihan ekonomi dan sosial kesehatan. Hingga Juli 2021, anggaran ini sudah berjalan di OPD berkisar antara 6-34 persen.

"Yakni anggaran jaringan pengamanan nasional sekitar Rp40 miliar lebih dengan realisasi sekitar 34 persen. Anggaran pemulihan ekonomi sekitar Rp34 miliar lebih, dengan realisasi sekitar 12 persen. Dan anggaran sosial kesehatan sekitar Rp21 miliar lebih, dengan realisasi sekitar 6 persen," jelas Aulia.**



 
Berita Lainnya :
  • Bantah Isu Tak Anggarkan Dana Covid-19 di Tahun 2021, DPRD Bengkalis Klarifikasi ke DPRD Riau
  •  
    Komentar Anda :

     
     
     
     
    TERPOPULER
    1 14 Pengacara Dampingi Istri Korban Pembunuhan Sadis Adieli Zebua, Dan Resmi Buat Laporan Ke Polsek Tenayan Raya
    2 Lurah Pematang Kapau Tar Ajaman S.Sos Pekanbaru Serahkan Bantuan Sembako 943 paket melalui RT/RW
    3 Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Rokan Hilir, 2021-2026
    4 Miris! Kebakaran Di Pasar Tua Puluhan Rumah Terbakar
    5 Mayat Tinggal Setengah Badan di Pinggir Sungai Gangsal
    6 Pembunuhan Sadis Yang Terjadi di Pelalawan Seperti Adegan Film Horor
    7 Kantor Desa Hilimbowowo Nisel
    Kantor Desa Hilimbowo Diduga Jadikan Tempat judi jenis pas (koncleng) Dengan Menggunakan Batu Domino
    8 Ketua PWOIN Kota Bitung, di Minta Dirut Rumah Sakit Budi Mulia Copot Seorang Security Inisial MM
    9 Kades Orahili Ulunoyo Sukadamai Ndruru Mendata Ulang Masyarakat Yang Menerima BLT Tahun 2021
    10 Diduga Libatkan Oknum Ormas Pemuda, Fao'aro Gea Korban Pengeroyokan Minta Laporannya Ditindaklanjuti Polsek Rumbai
     
    Galeri Foto | Advertorial | Indeks
    Redaksi Disclaimer Pedoman Tentang Kami Info Iklan